Analisis fundamental adalah metode analisis
yang didasarkan pada fundamental ekonomi suatu perusahaan. Teknis ini menitik
beratkan pada rasio finansial
dan kejadian - kejadian yang secara langsung maupun tidak langsung memengaruhi
kinerja keuangan perusahaan. Sebagian pakar berpendapat teknik analisis
fundamental lebih cocok untuk membuat keputusan dalam memilih saham
perusahaan mana yang dibeli untuk jangka panjang. analisis fundamental dibagi
dalam tiga tahapan analisis yaitu analisis ekonomi, analisis
industri, dan analisis
perusahaan
Menghitung kondisi perusahaan biasanya dilakukan dengan
menggunakan rasio-rasio keuangan. Rasio secara garis besar di bagi dalam 5
kategori utama antara lain, yaitu : keuntungan (profitability) ,
harga (price ), likuiditas (liquidity), daya ungkit (leverage),
dan efisiensi.
Rasio laba terhadap saham beredar (EPS)
EPS= Keuntungan bersih
/ Jumlah saham beredar
Rasio pertumbuhan EPS
Diperoleh dengan
memperbandingkan nilai rasio laba terhadap saham beredar (EPS)pada tahun
berjalan dengan nilai EPS pada kwartal yang sama pada tahun sebelumnya untuk
menggambarkan pertumbuhan tingkat keuntungan perusahaan. Hasil perhitungan
rasio ini dapat digunakan untuk memperkirakan kenaikan ataupun penurunan harga
saham suatu perusahaan di bursa saham.
Rasio harga saham terhadap laba perlembar saham
P/E Ratio = Harga saham
/ EPS
Biasa juga disebut
dengan P/E Ratio yang dihitung dengan cara membagi harga saham dengan
keuntungan perlembar saham. Rasio ini digunakan untuk membandingkan suatu
perusahaan dengan P/E Ratio rata-rata dari perusahaan dalam kelompok
industri sejenis.
Rasio harga saham terhadap pertumbuhan laba perseroan (PEG ratio)
PEG Ratio = P/E ratio /
pertumbuhan tahunan EPS
Rasio harga saham terhadap penjualan (P/S ratio)
P/S Ratio = Harga saham
/ penjualan per lembar saham
Rasio harga saham terhadap nilai buku (PB/V Ratio)
PB/V Ratio = Harga
saham / (total harta - total hutang)
Rasio hutang perseroan
Debt Ratio = Total
Utang / Total Aset
Margin pendapatan bersih
Margin pendapatan
bersih= Pendapatan bersih / Total penjualan
Perputaran inventaris
Perputaran inventaris=Biaya
barang yang terjual /Inventaris
Sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Analisis_fundamental
Tidak ada komentar:
Posting Komentar